Semarang(18/2)
Bertempat di aula BKD Provinsi Jawa Tengah diselenggarakan Rakor dan
Penyampaian Usulan Kebutuhan Pendidikan Formal Program Pasca Sarjana
bagi PNS dilingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Acara dibuka oleh
Kepala BKD Provinsi Jawa Tengah (Drs. Mokhamad Arief Irwanto, M.Si)
didampingi oleh Kepala Bidang Pengembangan Pegawai. Hadir sebagai
pembicara Direktur Perencanaan, Kerjasama dan Investasi Lembaga
Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Mokhamad Mahdun, Ak, CA, MIDEc
didampingi oleh Kepala Divisi Pengembangan Dana Kelolaan LPDP (Agung
Sudaryono) dan Tim.
Maksud Rakor
Maksud
diadakan rakor adalah untuk menjaring kebutuhan Satuan Kerja Perangkat
Daerah (SKPD) dilingkungan Provinsi Jawa Tengah tentang kebutuhan SDM
dengan kompetensi yang tinggi dibidangnya.
Disampaikan
juga oleh Arief Irwanto, BKD Provinsi Jawa Tengah akan mengadakan
“Talent Poll Pendidikan”, yaitu mengadakan ujian bagi PNS yang ingin
menempuh pendidikan yang lebih tinggi, sehingga dengan database talent
poll pendidikan tersebut, BKD Provinsi Jawa Tengah tinggal mengirimkan
sesuai dengan bidang yang yang akan menyelenggarakan program beasiswa.
Arief
Irwanto menyampai, BKD Provinsi Jawa Tengah dalam mewujudkan Visi dan
Misi Provinsi Jawa Tengah untuk “Menuju Jawa Tengah Sejahtera dan
Berdikari” dan Misi Provinsi Jawa Tengah No.3 yaitu mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan Prov. Jateng yang bersih, jujur dan transparan “Mboten Korupsi mboten Ngapusi” yang dijabarkan dalam “Program Unggulan” dengan “Melaksanakan Reformasi Birokrasi Berbasis Kompetensi “
sejalan dengan Obsesi Gubernur Jawa Tengah (H. Ganjar Pranowo, SH,
MIP), beliau ingin memiliki 50 Lulusan Program Doktor sampai dengan
tahun 2018 dilingkungan Pemerintah Provinsi Jawa tengah.
50 Lulusan Program Doktor
Lulusan
Doktor dengan berbagai disiplin ilmu yang tersebar pada SKPD
dilingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menjadi “Obsesi” Gubernur
H. Ganjar Pranowo, SH, MIP, sehingga dengan kompetensinya dapat
berkontribusi dalam percepatan “Mewujudkan Jawa Tengah Sejahtera dan
Berdikari” yang tertuang dalam 7 (tujuh) Misi dan 11 (sebelas) Program
Unggulan Provinsi Jawa Tengah.
LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan)
Disampaikan
oleh Mahdun LPDP adalah lembaga negara yang langsung bertanggung jawab
kepada Menteri Keuangan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, dan Menteri
Agama dengan fokus pada penyiapan pemimpin Indonesia masa depan dan
pendanaan riset inovatif komersial terutama dibidang energi dan pangan,
serta pengelolaan dana abadi pendidikan.
Mahdun
menyampaikan LPDP memiliki 4.500 penerima beasiswa yang tersebar di
lebih dari 200 kampus-kampus terbaik dibidangnya dilebih dari 40 Negara
dengan total asset under management (AUM) Rp. 18 Triliun.
Dimana
Visi LPDP adalah Menjadi lembaga pengelola dana terbaik di tingkat
regional untuk mempersiapkan pemimpin masa depan serta mendorong inovasi
bagi Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan.
Tujuan, Fokus & Program LPDP
Lembaga
Pengelola Dana Pendidikan mengarahkan segenap usahanya guna mencetak
pemimpin masa depan yang tersebar di berbagai bidang. Pengelolaan dana
abadi pendidikan ini bertujuan menjamin keberlangsungan program
pendidikan bagi generasi mendatang sebagai pertanggungjawaban
antargenerasi. Selain itu, LPDP juga bertujuan mengantisipasi keperluan
rehabilitasi pendidikan yang rusak akibat bencana.
LPDP
berfokus pada pengembangan kualitas sumber daya manusia di berbagai
bidang yang menunjang percepatan pembangunan Indonesia. Beberapa di
antara prioritas yang menjadi fokus LPDP antara lain; teknik, sains,
pertanian, hukum, ekonomi, keuangan, kedokteran, agama, serta
sosial-budaya.****budidojo****
Sumber : bkd.jatengprov.go.id